Senin, 12 Januari 2009

Cara Semai Adenium

1. Prinsip utama media tanam yang baik adalah berpori dan mempunyai permeabilitas yang baik. Beberapa media tanam yang dapat dipakai antara lain cocopeat, sekam bakar, kompos, humus, daun bambu kering, peat moss, pasir kali, dan pasir malang. Pilih campuran media berdasarkan kemudahan untuk memperolehnya.
Contoh campuran media seedling antara lain :
Cocopeat : sekam bakar : pasir kali dengan perbandingan sebesar 2 : 2 : 1
Pasir kali : Sekam bakar : kapuk/kapas dengan perbandingan sebesar 3 : 3 : 1
Pasir kali : Sekam bakar : kompos/humus dengan perbandingan sebesar 1 : 1 : 2

2. Penanaman benih adenium dilakukan dengan membenamkan benih secara horizontal dalam media tanam dengan kedalaman kurang lebih 1 cm.

3. Lakukan penyiraman hingga basah merata 2 kali sehari sampai muncul kecambah (kurang lebih 5 – 7 hari sejak penanaman).

4. Bila telah muncul daun pertama, kurangi penyiraman menjadi 1 x sehari hingga bibit adenium berumur 3 bulan dan siap dipindahkan dalam pot secara individu. Tiap kali penyiraman lakukan hingga media menjadi basah namun tidak becek.

5. Pupuk Growite Seedling boleh diaplikasikan setelah bibit adenium tumbuh minimal 4 daun . Pupuk dapat diberikan dengan cara di spray ke daun. ( Pupuk tidak membakar daun ) dengan takaran dan waktu pemberian yang tepat.